Minggu, 15 Maret 2015

LAGU RINDU

Pernah kutitipkan pada-Mu sebagian cinta ini untuk tempat yang pernah kusinggahi, Dimana sejelas-jelasnya kulihat awan berarak sangat dekat dengan kepala, Riak sungai yang menggoda tiap waktu di ruang dengarku, Tarian bambu dan nyanyi ilalang.. Disana, Kau berikan cinta sebanyak rintik air hujan,, Sedang aku ; Aku hanya bisa merasakannya mengenai tubuhku, tanpa bisa menggenggamnya... Aku tahu aku sangat mencintai tempat itu dan semua yang ada di dalamnya, Tapi bagaimanapun, tak bisa tersimpan olehku semua rasa yang tercipta dari-Mu.. Pernah kutitipkan pada-Mu sebagian cinta ini untuk tempat yang pernah kusinggahi, Dan sekarang, ketika malam memeluk sebagian dunia-Mu, cinta itu memanggilku,,,, Ia menjelma menjadi lagu rindu yang mengalun menjejaki tiap patah nafasku, Begitu dekat dan menyesakkanku, Padanya, aku hanya bisa menjawab; aku tak bisa memenuhimu,, Hingga gelap pergi dari dunia-Mu, Ku masih dengar cinta itu memanggilku halus, dan tak bisa berhenti.... _Ketika kerinduan mengajakku kembali singgah di Plumpung_ 16:08 WIB Ruang Tamu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar